5 Fakta Menarik dari Kemenangan 1-0 Liverpool Atas Man City

Published 01/01/2017 Tags: , , , , , , , , , , , , ,

5-fakta-menarik-dari-kemenangan-1-0-liverpool-atas-man-city

Emre Can dan Georginio Wijnaldum, merayakan gol yang dicetak Wijnaldum ke gawang Manchester City pada laga lanjutan Premier League antara Liverpool dan Manchester City di Anfield pada 31 Desember 2016.

Bandar Bola SBOBET – Liverpool menang dalam 1-0 dalam laga bigmatch atas duel Manchester City di Stadion Anfield pada Sabtu (31/12/2016). Gol kemenangan The Reds dicetak dari sundulan Georginio Wijnaldum (8′) memenafaatkan umpan silang Adam Lallana. Berikut adalah lima fakta menarik dari laga papan atas tersebut.

1. Manchester City kesulitan menghadapi bola atas

Video Highlight Liverpool 1-0 Manchester City

Para bek tengah pasukan Guardiola kesulitan menghadapi bola atas sepanjang musim ini.

Setelah dihancurkan 2-4 Leicester City beberapa pekan lalu, pada laga ini gawang City kembali jebol melalui umpan silang udara dari Adam Lallana.

Geladang The Reds, Georginio Wijnaldum (175 cm), tak terlalu tinggi, ia mampu melompat lebih tinggi daro Aleksandar Kolarov dan melepaskan tandukan kuat ke gawang Claudio Bravo.

Hal yang lebih mengkhawatirkan bagi City adalah mereka telah kalah dalam 216 duel memperebutkan bola musim ini, terburuk ketiga di liga setelah dua tim yang terjebak di papan bawah, Middlesbrough dan Leicester.

2. Pressing Luar Biasa Liverpool

Sudah tidak diragukan lagi, intensitas serangan Liverpool memang apik, dan patut dibahas.

Pasukan Juergen Kloop memeragakan pressing ketat di tengah festive season nan berat.

Satu-satunya rute yang para pemain City punya di laga ini sering kali hanya ke belakang ke arah Claudio Bravo, sang kiper.

Seperti yang cuitan di atas tunjukkan, enam pemain Liverpool mempunyai rataan posisi di paruh lapangan Man City pada babak pertama laga.

Kebugaran para pemain Liverpool merupakan buah dari pramusim intensif yang Klopp lakukan pada musim panas di California, Amerika Serikat.

3. James Milner Bermain sebagai bek kiri

5-fakta-menarik-dari-kemenangan-1-0-liverpool-atas-man-city

Bek Liverpool, James Milner, berduel dengan gelandang Man City, Yaya Toure, di laga Premier League antara Liverpool dan Manchester City di Anfield pada 31 Desember 2016.

Penempatan James Milner sebagai bek kiri merupakan salah satu terobosan terbesar Juergen Klopp di Liverpool dalam 49 laga awalnya bersama Liverpool.

Menghadapi mantan klubnya, Milner terlibat dalam duel dengan Raheem Sterling, eks Liverpool yang pindah ke City senilai 50 juta pounds.

Duel mereka panas dan sempat mendidih dalam beberapa fase laga, seperti beberapa saat sebelum turun minum.

Tugas Milner di laga ini mungkin terbantu oleh fakta bahwa hampir seantero Anfield memberi “boo” setiap Sterling membawa bola. Milner pun bisa meredam Sterling dengan relatif mudah.

Selain mengamankan bola pertama atau bola kedua, Milner dapat melepas umpan-umpan jarak jauh akurat dari posisi dalam.

4. Kembalinya Aguero tidak membuat serangan Man City agresif

5-fakta-menarik-dari-kemenangan-1-0-liverpool-atas-man-city

Penyerang Manchester City, Raheem Sterling, berbicara kepada wasit pada laga lanjutan Premier League antara Liverpool dan Manchester City di Anfield pada 31 Desember 2016.

Salah satu pemberitaan yang paling ramai menjelang laga ini adalah kembalinya Striker City, Sergio Aguero. Akan tetapi, City terlalu pasif dalam menyusun serangan untuk memaksimalkan daya gedor sang bomber.

Mantan gelandang Liverpool, Steve McManaman, yang menjadi komentator laga di BT Sports bahkan mengatakan bahwa mereka “lebih memilih untuk jalan ketimbang berlari ke kotak penalti lawan.”

Statistik pun membuktikan bahwa mereka kesulitan mengubah dominasi menjadi peluang. City melakukan 397 sentuhan bola pada babak pertama tapi hanya 3 dari jumlah itu yang mereka catat di kotak penalti Liverpool.

Permainan City baru membaik pada babak kedua di mana mereka sempat mengendalikan pertandingan dan lebih agresif dalam menusuk ke kotak terlarang. Possession mereka setelah turun minum hingga menit ke-75 mencapai 74%-26% tetapi mereka tetap tak dapat menemukan jalan menembus pertahanan The Reds.

5. Jauh dari kualitas permainan

5-fakta-menarik-dari-kemenangan-1-0-liverpool-atas-man-city

Bek Manchester City, Aleksandar Kolarov, dan penyerang Liverpool, Roberto Firmino, memperebutkan bola pada laga lanjutan Premier League antara Liverpool dan Manchester City di Anfield pada 31 Desember 2016.

Bisa jadi karena laga dimainkan di tengah sibuknya jadwal padat Premier League, tetapi para pemain kedua tim tak menunjukkan terlalu banyak permainan yang berkualitas.

Beberapa kesalahan operan terjadi dan kesalahan menendang seperti yang dilakukan Dejan Lovren pada menit ke-75 mengubah apa yang seharusnya sapuan bola biasa menjadi sepak pojok bagi City.

Mantan pemain Liverpool, Jimmy Case, mengutarakan penyebab hal ini kepada BBC: “Kedua tim banyak salah dalam mengoper. Hal ini terjadi karena tekanan. Anda tak punya waktu untuk mengambil keputusan karena lawan selalu menekan,” ujar eks gelandang tersebut.

Mau tahu promo-promo yang menarik dari Oke303? Klik disini!

BACA JUGA:

Jadwal Pertandingan Sepakbola 2 – 5 Januari 2017

Prediksi Arsenal vs Crystal Palace 1 Januari 2017