Shakespeare : Tidak Ada Bertengkar

Published 13/04/2017 Tags: , , , , , , , , , , , , , , , , ,

Bandar Bola Sbobet - Claudio Ranieri

Bandar Bola Sbobet – Claudio Ranieri

Bandar Bola Sbobet – Pelatih Leicester City, Craig Shakespeare berkomentar dingin kata-kata pendahulunya, Claudio Ranieri tentang adanya isu pihak yang menginginkan dia dipecat, Shakespeare mengklaim bahwa hubunganya dan Ranieri tetap baik.

Bandar Bola Sbobet

Claudio Ranieri dipecat setelah membawa Leicester membuat kejutan besar dalam menjuarai Premier League 2015-2016, tetapi musim-musim berikutnya performa Leicester merosot sangat drastis, ketika Ranieri dipecat, Leicester hanya berada satu poin di atas zona degradasi.

Waktu dalam wawancara dengan media, Ranieri menggambarkan bahwa ada orang-orang yang ingin posisinya dia didepak, tetapi pelatih asal Italia tersebut tidak menyebut nama, siapa orang tersebut, Shakespeare yang sebelumnya menjabat sebagai asisten Ranieri tidak terpancing, menurutnya dia tidak terlibat dengan pemecatan mantan bosnya tersebut, “Saya jujur tidak pernah bertengkar dengan Ranieri dan saya selalu senang bekerja denganya, silahkan saja Ranieri mengungkapkan pendapatnya, saya tidak terpengaruh atau merasa bersalah dengan ucapannya.” ujar Shakespeare.

Shakespeare ditunjuk untuk menggantikan posisi Ranieri, dibawah kepemimpinan pelatih yang berusia 53 tahun tersebut, Leicester memenangi lima dari enam pertandingan dan kini berada pada posisi ke 11 dari klasemen sementara Liga Inggris, dia juga sempat memastikan bahwa relasi dengan Ranieri tetap terjaga dengan baik hingga hari terakhir mantan atasanya itu di King Power Stadium, “tidak ada yang berubah dari pernyataan saya, pada malam Ranieri diberhentikan, dia mengucapkan terima kasih kepada saya, dan saya juga mengatakan sebaliknya.” ujarnya.

Bandar Bola Sbobet - Claudio Ranieri

Bandar Bola Sbobet – Claudio Ranieri

Sebelumnya, rumor yang beredar ketika itu adalah Ranieri malah di khianati oleh pemain-pemain senior di Leicester, kabarnya sang presiden klub Vichai Srivaddhanaprabha mengumpulkan Jamie Vardy dan juga beberapa para pemain lainnya, hasil pertemuan itu memang memutuskan Ranieri harus dipecat, namun Ranieri meyakini memang ada soal pengkhianatan dari dalam tubuh Leicester terhadap dirinya, tapi hal itu tidak dilakukan oleh para pemain maupun Asisten manajer Craig Shakespeare.

“Apa yang mereka bilang ketika mereka memecat saya? hal biasa: ‘kami butuh terapi kejut, tim sedang dalam masalah besar, kami minta maaf tapi sepak bola memang seperti ini,” ujar Ranieri. “apakah saya yakin para pemain tidak menghianati saya? saya seratus persen sangat yakin! tidak ada masalah dengan para pemain, kesuksesan kami pada musim lalu membuat beberapa diantara mereka mendapatkan nilai kontrak empat kali lipat, sedangkan Craig Shakespeare? dia selalu bersikap sangat fair, dia asisten manajer yang sangat bagus,” ujar Ranieri akan tetapi, Ranieri juga tidak menyebutkan siapa yang dia yakini telah menyakitinya, “saya tidak tahu dan juga saya tidak perduli, saya tidak mau terlibat dengan kecemburuan rasa iri dan permainan kekuatan.” ujarnya.

Hot Promo Dari OKE303 klik disini!

Baca Juga :