Renato Sanches Meraih Predikat Golden Boy 2016

Published 24/10/2016 Tags: golden boy, Portugal, sabung ayam, sanches

Oke303 | Agen Judi Bola Online | Agen Sabung Ayam | Agen Sbobet | Agen Maxbet | Agen Bola Tangkas | Agen Casino Online

Renato Sanches Meraih Gelar Golden Boy 2016. Pemenang gelar Golden Boy Award 2016 telah diketahui. Dia adalah gelandang klub Portugal dan Bayern Munich yang bernama Renato Sanches yang dinobatkan sebagai ‘Anak Emas’ pada tahun ini.

Penghargaan yang diberikan dari UEFA ini menilai performa para pemain yang belum berusia 21 tahun dalam 1 tahun kalender. Pemenang dipilih oleh sebuah panel yang terdiri dari 30 orang jurnalis.

Usai diakhir bulan lalu mengumumkan kurang lebih 40 pemain muda yang menjadi nominasi, pemenang untuk penghargaan ini telah didapatkan. Dia Adalah Renato Sanches yang dinobatkan sebagai pemain muda terbaik pada tahun 2016 ini.

Itu semua tidak terlepas dari penampilan Sanches selama Piala Eropa 2016 dimana dia sukses membawa tim nasional Portugal menjadi juaranya. Telah tampil enam kali dari total tujuh laga Portugal, Sanches juga dinobatkan sebagai pemain muda terbaik pada turnamen itu.

Renato Sanches Meraih Predikat Golden Boy 2016

Penampilan bagus Sanches itu membuatnya dipinang Bayern Munich dengan harga 35 juta euro yang kedepannya dapat membengkak menjadi 80 juta euro! Sanches akan terbang menuju Monako untuk acara penyerahan Golden Boy itu.

“Perasaan saya sangat senang sekali dan mendedikasikan gelar ‘Anak Emas’ ini kepada keluarga saya,” ucap Sanches.

“Gelar ini memiliki efek secara global, tetapi saya tak mau besar hati. Saya masih perlu belajar banyak dari para rekan setim yang hebat seperti Thiago Alcantara, Arturo Vidal, Xabi Alonso, dan Joshua Kimmich,” tambah pemain yang saat ini berusia 19 tahun.

Pada tahun lalu Golden Boy dimenangkan oleh pemain Manchester United Anthony Martial. Para pemenang gelar sebelumnya termasuk Paul Pogba (tahun 2013), lalu Raheem Sterling (tahun 2014), Mario Balotelli (tahun 2010), dan Lionel Messi (tahun 2005), semenjak Rafael van der Vaart di edisi perdana pada tahun 2003.