Published 05/05/2017 Tags: Atletico Madrid, bandar bola online, Barcelona, Everton, Jose Miguel Martin, Liga Inggris, Lionel Messi, Liverpool, Malaga, Michel, Neymar Junior, Sandro Ramirez, sevilla, Spanyol, Tottenham Hotspur, Villarreal
Ekspresi striker Malaga, Sandro Ramirez, saat merayakan gol yang ia cetak ke gawang Sevilla – Bandar Sabung Ayam
Keputusan Sandro Ramirez meninggalkan Barcelona pada awal 2016-2017 ternyata menjadi berbuah manis, produk asli La Masia itu berhasil menjadi bintang di klub Malaga setelah hanya menjadi pelapis Lionel Messi, Neymar Junior, dan Luis Suarez di Barcelona.
Dan pada musim pertamanya di Malaga, Ramirez sukses mencetak 13 gol di La liga atau kasta tertinggi Liga Spanyol, hal ini bisa dia lakukan berkat kesempatan bermain yang lebih banyak dari pelatih Jose Miguel Martin alias Michel, hingga sampai pekan ke-35 Ramirez telah tampil di 27 laga yang 25 diantaranya dia mainkan sebagai starter, hal ini bahkan membuat Ramirez menjadi seorang primadona baru bagi beberapa klub besar Eropa, bahkan sudah ada enam klub yang menunjukan ketertarikannya.
Tiga diantaranya berasal dari La Liga yaitu Villarreal, Sevilla, dan Atletico Madrid, sisanya berasal dari Prelier League atau kasta tertinggi Liga Inggris, yaitu Liverpool, Everton, dan Tottenham Hotspur, keenam klub tersebut memiliki peluang besar untuk dapat memiliki Ramirez, pasalnya sang pemain memiliki klausul pelepasan di dalam kontrak hanya sebesar 6 juta Euro atau sekitar Rp 87 milliar.
Sang incaran, menanggapi kabar transfer ini, dengan memilih untuk tetap tenang, pemain Spanyol itu lebih memilih fokus dulu bersama Malaga, setidaknya hingga akhir musim 2016-2017, “Saya memiliki klausul dalam pelepasan sebesar 7 juta euro, saya memang memiliki beberapa tawaran, tetapi saya tidak memikirkannya sekarang karena masih ingin tetap fokus dengan Malaga.” ujar Sandro.
“Saya hanya ingin menyimpan tawaran tersebut untuk diri saya pribadi, saya sekarang fokus dengan Malaga, saya ingin menyelesaikan musim dengan baik dan melanjutkan tren kemenangan dan mencetak lebih banyak gol lebih tepatnya” ucapnya, jika Ramirez hengkang, Malaga tentu saja akan merasa akan sangat kehilangan, pasalnya ia adalah pencetak gol terbanyak di dalam tim, namum pelatih Michel mengaku tidak terlalu memikirkan masa depan sang striker bersama skuatnya, “menghindari kepergian Ramirez adalah bukan dalam urusan saya, dia adalah pemain spesial, dia tahu apa arti kompetisi ini, tahu dari mana dia berasal, dan dia juga tahu jalan mana yang akan ditempuh,” ujar Michel “dia adalah bagian dari klub, bukan hanya karena gol, tetapi semua hal yang dilakukannya, ia telah mencetak banyak gol-gol hebat dan memberi kami poin” sebut pelatih yang berusia 54 tahun itu.