Published 14/10/2016 Tags: motogp, Rossi, Vale, Yamaha
Bintang pebalap tim Movistar Yamaha, Valentino Rossi sangat bergairah menyambut balapan MotoGP untuk seri selanjutnya di Motegi, Jepang di pekan nanti. Rossi siap unjuk gigi dan menyatakan dalam kondisi yang prima.
Untuk meraih gelar juara dunia, Rossi diharuskan untuk memperoleh kemenangan di GP Jepang serta 2 seri balapan selanjutnya. Karena sekarang ini pria yang memiliki kebangasaan Italia itu tertinggal cukup jauh, yaitu 52 angka dari Pebalap Repsol Homda. Marc Marquez menduduki peringkat teratas klasemen sementara pembalap.
Dengan hanya tersisa 4 seri balapan lagi, Rossi tak boleh lagi untuk menyelesaikan balapan di belakang Marc Marquez di GP Jepang, jika masih menginginkan gelar juara dunia MotoGP tahun 2016.
Walaupun diharuskan memperoleh kemenangan, Rossi sekarang ini sudah tidak merasa memiliki beban lagi. Rossi sudah tak sabar lagi untuk bertempur pada 3 balapan beruntun di benua Asia. Penggemar klub Inter Milan itu sangat berharap untuk dapat juara di Sirkuit Motegi, Sepang ( GP Malaysia) dan Phillip Island (GP Australia).
“Saya sangat menyukai 3 balapan di luar negeri ini, itu merupakan sirkuit yang sangat fantastis. Untuk di atas kertas kami cukup kuat dengan Yamaha. Oleh karena itu saya akan berharap untuk dapat bersaing dalam memperebutkan kemenangan,” ujar Rossi seperti dilansir oleh Crash.
Gairah Rossi untuk mendapatkan kemenangan di Sirkuit Motegi menjadi berlipat ganda karena itu adalah balapan kandang tim Yamaha. Rossi tidak mau membuat kecewa para fans Yamaha yang akan membuat padat Motegi.
“Saya senang sekali mengunjungi ke Jepang karena Jepang merupakan rumah Yamaha. Kemudian akan berusaha melakukan yang terbaik supaya menjadi GP yang bagus. Saya menyukai trek serta atmosfir disana. Saya sekarang dalam kondisi prima dan saya sudah sangat siap untuk tiga race beruntun,” tegasnya.
Pada 4 race yang terakhir inilah yang akan menjadi penentuan untuk Valentino Rossi. The Doctor harus selalu finis di urutan pertama sampai MotoGP Valencia dan berharap agar Marquez gagal finis atau finis di luar urutan 3 besar kalau masih ingin mendapatkan titel juara dunianya yang kesepuluh.